KEBUMEN (kebumenekspres.com)- Agus Budiarto (36), warga Desa Karangsari Kecamatan Sruweng, tega menghabisi nyawa istrinya dengan cara sangat sadis. Ia kemudian mencoba melakukan bunuh diri. Peristiwa mengerikan ini diduga karena faktor ekonomi
Informasi yang berhasil dihimpun, Agus berikut korban MS (33) belum genap dua tahun menikah meninggali rumah mereka di RT 01 RW 01 Desa Karangsari Kecamatan Sruweng. Bahkan diketahui mereka belum terdaftar sebagai warga desa setempat
"Pasangan suami istri ini baru saja menikah sekitar 2 tahun. Meski sudah menetap hampir 2 tahun, namun data kependudukan keduanya belum terdata sebagai warga Karangsari. Mereka menempati rumah saudaranya dan keduanya terbilang sedikit tertutup," kata Sri ditemui kemarin
Sementara, Ayah kandung Agus, Lasiman (70), anaknya memang dalam kondisi kesulitan dari sisi ekonomi. Bahkan, pelaku sempat meminta izin untuk pergi merantau ke Jakarta ikut bersama adiknya. "Agus bekerja serabutan serta sedikit bermalas-malasan," ujarnya
Dengan kondisi seperti ini, pelaku sampai mengurung diri di kamar. Ia bahkan sempat mendapatkan perawatan medis karena menunjukkan gejala depresi.
"Anak saya sempat mengurung diri sebulan nggak keluar dan sempat di ruqyah bisa dibilang depresi. Karena anak saya nganggur saya masih membantu ekonomi untuk makan untuk beli bensin," ujarnya.
Lebih lanjut kata Lasiman, Korban MS dimata sang mertua dinilai memiliki perilaku yang baik, sopan dan hormat terhadap orang tua. "Kalau menantu saya ini orangnya baik, sopan sama orang tua, kemarin ada saudara yang hajatan juga membantu," pungkas Lasiman.
Sejumlah warga menyebut tak mendengar ada keributan atau suara mencurigakan saat kejadian. Hanya, peristiwa ini diketahui pada Kamis pagi (26/1) sekitar pukul 05.30 WIB.
Saat itu warga melihat pelaku berlari keluar rumah sambil berteriak histeris menuju ke rumah saudaranya yang tak jauh dari lokasi kejadian. Saat itu, Agus bersimbah darah di bagian kepala
Melihat hal ini, warga melaporkan kejadian itu kepada orang tua Agus. Kejadian berikutnya sungguh memilukan. Ibu Agus yang mendatangi rumah sang anak dan menantu terkejut melihat menantunya MS tergeletak bersimbah darah di ruang tamu. Korban ditemukan dalam posisi terlentang dan setengah telanjang. Korban menderita luka bacok di bagian kepala.
Kemudian warga melaporkan kejadian itu pihak kepolisian. Selain itu, informasi yang didapat sebelum tega membunuh sang istri, Agus sempat mengajak berhubungan dengan istrinya. "Saat pelaku ditanya, katanya dia habis ikhtiar bersama istrinya," salah satu petugas yang tidak menyebutkan namanya.
Hari salah satu warga mengamini, pelaku dan korban sering terlihat cekcok dengan istrinya. "Agus diduga mengalami depresi, sehingga sering terlibat ribut . Keributan itu juga dipicu karena faktor ekonomi, ungkap Hari. (fur)