KEBUMEN (kebumenekspres.com)- Ribuan masyarakat dari berbagai daerah Rabu (1//2023), memadati Pondok Pesantren Al Hasani Jatimulyo Alian untuk mengikuti Peringatan Isra Mi'raj 1444 H. Dimana kegiatan ini, merupakan agenda tahunan untuk memperingati diturunkannya perintah Sholat kepada seluruh umat muslim.
Kegiatan sendiri berlangsung di halaman masjid Ponpes setempat dengan menghadirkan penceramah mantan Kepala Kantor Kementerian Agama Kebumen Drs Bambang Sucipto. Hadir dalam kesempatan tersebut Camat Alian Sampurno, Kepala Desa Jatimulyo Wakhidun Kusniyanto, Pengasuh Ponpes Al-Hasani Gus Lukman Al-Hasani, Gus Asy hari Ahmad Al-Hasani dan juga Gus Fachruddin Ahmad Annawawi, serta ribuan jama'ah dari berbagai daerah.
Peringatan Isra Mi'raj di Ponpes Al-Hasani ini juga semakin meriah dengan adanya kesenian Jamjaneng dari Desa setempat. Dimana, dalam setiap lantunan musiknya adalah tentang saling mengingatkan dalam beribadah.
Dalam sambutannya Gus Lukman Al-Hasani menyampaikan terima kasih kepada seluruh jamaah yang telah meluangkan waktunya untuk hadir dalam Peringatan Isra Mi'raj Pondok Pesantren Al-Hasani. Terlebih, Peringatan Isra Mi'raj ini sudah menjadi budaya yang terus dilestarikan oleh masyarakat Kebumen, khususnya di Desa Jatimulyo.
Momentum Isra Miraj, adalah sebuah pengingat tentang pentingnya menjaga ibadah sholat bagi umat muslim. Dimana, sholat adalah sebuah kunci pembuka bagi semua amal kebaikan yang dilakukan seorang umat didunia.
“Peringatan Isra Mi'raj ini kembali mengingatkan kita untuk selalu ingat untuk beribadah sholat lima waktu, dimanapun kapanpun dan dalam kondisi apapun,” tuturnya.
Sementara itu, dalam Tausiahnya Drs Bambang Sucipto menuturkan organisasi Nahdlatul Ulama (NU) kini telah berusia 1 Abad. Selama itu pula, NU telah menjaga marwah kesucian ajaran Islam di Indonesia.
Terlebih, pada peringatan Isra Mi'raj ini telah menjadi budaya bagi masyarakat NU di Indonesia juga di Kebumen. Karena dalam peringatan ini, merupakan hari besar dan sangat bersejarah tentang turunnya perintah sholat dari Allah SWT kepad Nabi Muhammad SAW untuk diikuti oleh umatnya.
“Mengingat peristiwa besar, turunnya perintah sholat. sehingga masyarakat akan tambah mantap sholatnya," ucapnya. (mam)
