PEJAGOAN(kebumenekspres.com)-Taman Pendidikan Al Quran (TPQ) Al Hidayah Dukuh Lengkong Desa Kebulusan Pejagoan sudah satu tahun ini membuka kelas untuk anak mulai usia 3 tahun. Ini sepeti “Pos PAUD” nya TPQ. Dimana anak di usia tersebut sudah dikenalkan dengan Huruf Hijaiyah maupun Alfabet.
Sebelumnya, umumnya anak-anak mulai mengaji di TPQ yakni usia Taman Kanak-kanak (TK). Namun dengan berkembangnya zaman, kini TPQ telah membuka untuk anak usia 3 tahun. Meski sudah terdapat beberapa TPQ yang membuka itu, namun hal ini masih tergolong jarang. Bahkan di Kebumen sendiri hanya terdapat beberapa saja yang telah membuka kelas untuk anak usai 3 tahun.
Hal ini disampaikan oleh Pengasuh Mushola/ TPQ Al Hidayah Kebululusan Ky Mifach, saat sambutan pada acara Khotmil Quran, Kamis, (16/3/2023) di halaman mushola setempat. Dalam kesempatan tersebut dilaksanakan pula Pengajian akbar dengan mengundang Mubalig KH Nasrul Arif dari Tegalrejo Magelang.
Acara dihadiri oleh Forkompincam Pejagoan, dan Kabag Kesra Setda Kebumen Mukhsinul Mubarok SPd MSi mewakili Bupati Kebumen H Arif Sugiyanto SH. Acara juga dihadiri oleh Pemerintah Desa Kebulusan, Tokoh Masyarakat dan Tokoh Agama, Wali Santri serta warga masyarakat desa.
Rangkaian acara Khotmil Quran sendiri dilasanakan selama dua hari yakni Rabu – Kamis, (15-16/3). Rabu dilaksanakan Khotmil Quran dan sungkeman para santri. Selain itu dilaksanakan pula Pawai Taaruf Khitmil Quran dan Santri TPQ Al Hidayah. Kamisnya, dilaksanakan Pengajian Akbar.
Ketua Panitia Mochamad Badrus menyampaikan kali ini merupakan Khotmil Quran ke 26. Selain Khotmil Quran dilaksanakan pula khataman kitab-kitab lainnya. Pihaknya juga berterimakasih kepada masyarakat yang telah mendukung TPQ. Terima kasih juga disampaikan kepada semua Dewan Pengurus dan Dewan guru TPQ. “Kita telah menyaksikan sendiri bagaimana kemampuan anak-anak. Ini semua tentunya berkat bimbingan dan kesabatan para guru dalam mendidikan para santrinya,” tuturnya, didampingi Sekretaris Barkah Yasir.
Pengasuh Mushola/ TPQ Al Hidayah Kebululusan Ky Mifach menyampaikan sudah setahun ini kelas untuk anak usia 3 tahun berjalan. Hasilnya sangat baik. Awalnya memang sedikit ragu, bagaimana tidak anak usia 3 tahun sudah harus menjalani kegiatan belajar.
“Usia tiga tahun memang sangat baik untuk belajar dan membentuk karakter. Untuk mempelajari Ilmu Agama yang paling baik memang di pondok pesantren. Untuk itu jika mau melanjutkan carilah pondok pesantren yang akidahnya sama dengan orang tuanya,” ucapnya. (mam)
