KEBUMEN(kebumenekspres.com)- Desa Candimulyo Kecamatan Kebumen, Rabu (8/3/2023), dicanangkan sebagai Kampung Tangguh Bersinar (Bersih Narkoba).
Dalam kesempatan itu, warga masyarakat dikenalkan sample narkoba mulai tanaman Ganja, Sabu, obat terlarang seperti Trihexyphenidyl, Hexymer, Nipam dan lain sebagainya.
Kapolres Kebumen AKBP Burhanuddin melalui Kasat Resnarkoba Iptu Edi Purwanto menyampaikan, gerakan ini dilakukan untuk meminimalisir peredaran ataupun penyalahgunaan narkoba di Kebumen khususnya di Desa Candimulyo
"Narkoba tidak mengenal kasta. Kami berharap tidak ada kasus narkoba di Candimulyo. Karena dari desa-desa yang sudah dicanangkan, tidak ada kasus narkoba. Kami juga berharap demikian untuk Desa Candimulyo," jelas Iptu Edi Purwanto, didampingi KBO Sat Resnarkoba Ipda Oon Tulistiono.
Saat ini, peredaran narkoba menunjukkan kecenderungan yang semakin mengkhawatirkan. Narkoba, kini tidak hanya pada daerah perkotaan bahkan sudah menyentuh komunitas pedesaan. "Hal inilah yang menjadi kewaspadaan bagi kita, untuk selalu melakukan upaya pencegahan pada berbagai tingkatan," ujar Iptu Edi Purwanto
Kades Candimulyo Eful Arifin menyambut positif kegiatan Pencanangan Kampung Tangguh Bersinar di desanya. Ia siap berkolaborasi dengan Polres Kebumen memberantas narkoba di desanya.
Apalagi ancaman hukuman kurungan bagi setiap pengguna ataupun pengedar narkoba yang diputus bersalah cukup tinggi, masyarakat harus benar-benar menjauhi narkoba. "Masalah narkoba, pemerintah juga harus dilibatkan. Dengan sample narkotika yang dibawa dan dikenalkan kepada warga, diharapkan warga jadi semakin tahu. Narkoba seperti apa, dampaknya bagaimana, serta konsekuensi hukumnya," kata Eful Arifin.
Permasalahan narkoba sudah mewabah di hampir semua negara di dunia, akibatnya jutaan jiwa mengalami ketergantungan narkoba, menghancurkan kehidupan keluarga, mengancam keamanan dan ketahanan berbangsa dan bernegara.(win/cah)