KEBUMEN (kebumenekspres.com)- Ngabuburit menjadi salah satu "tradisi" yang tak bisa dilepaskan seiring datangnya bulan Ramadan. Biasanya, warga Kebumen beramai-ramai keluar rumah sembari menanti buka puasa. Pada momen ini, warga pun biasa memanfaatkannya untuk mencari menu berbuka puasa
Nah, keberadaan Moro Soetta Takjil sepertinya menjadi pilihan menarik. Moro Soetta Takjil sendiri merupakan even yang digelar Pemkab Kebumen melalui Disperindag UMKM. Kegiatan yang mengangkat tema Menanti Senja di Jalan Soekarno Hatta ini terletak di sebelah Selatan Pasar Tumenggungan. Di tempat ini, selama 20 hari Ramadan, akan menjadi sentra kuliner takjil.
Kabid Sarana Perdagangan Disperindag UMKM Kebumen, Rud Tomico El Umam mengatakan, Moro Soetta Takjil buka mulai pukul 15.00 WIB hingga pukul 18.00 WIB. Tak hanya melayani warga yang sedang menjalankan ibadah puasa, even ini sekaligus menghidupkan geliat ekonomi dari sektor UMKM
"Kita memberikan tempat dan ruang bagi penjual, ini sifat sementara dimulai sejak tanggal 23 Maret hingga 12 April 2023, posisi berada di selatan Pasar Tumengungan," ujarnya.
Selain itu, bagi para pelaku UMKM dan pedagang yang ingin berjulan di Moro Soetta Takjil bisa mendaftar melalui Disperindag UMKM yang beralamat di Jalan Sarbini Kebumen. "Pedagang datang ke Dinas Perindag UMKM, dengan membawa KTP dan membawa contoh produk yang akan dijual, serta menaati tata tertib dari dinas saat berjualan," katanya.
Selama Moro Soetta digelar, pengunjung dan penjual yang datang diharapkan tidak parkir di tepi Jl Soekarno Hatta. Namun, warga dihimbau parkir di kantong parkir atau masuk di area Pasar Tumenggungan.
Sebelumnya, Bupati Kebumen, H Arif Sugiyanto SH mengatakan, pergerakan ekonomi pasca pandemi ini dibutuhkan gerakan butom up, yakni dengan cara mendorong sektor UMKM untuk bergerak. Dengan pergetakan uang pada sektor ekonomi UMKM maka perekonomian masyarakat akan merangkak naik. “Kita dorong event dan mewadahi para UMKM, agar perekonomian bisa bergerak dan menjadi pendapatan sehingga masyarakat semakin sejahtera, untuk itu kita buatkan wadah seperti meramaikan festival moro soeta takjil ini,” katanya (fur)
