Jalur Sepeda masih Jadi "Tempat Parkir", Dishub Pasang Trafic Cone

KEBUMEN (kebumenekspres.com)-  Kesadaran warga Kebumen sepertinya masih rendah. Setidaknya ini terlihat dari keberadaan jalur sepeda di ruas jalan Soekarno-Hatta.

Meski berkali-kali sudah diingatkan bahkan sudah diberi penanda, warga masih saja menggunakannya untuk parkir kendaraan. Pemkab Kebumen pun menambah "tanda" agar warga tak lagi menggunakan jalur sepeda itu untuk parkir kendaraan. Kini, tak hanya rambu, Pemkab juga memasang Trafic Cone disepanng jalur sepeda Jalan Soetta Kebumen. 

Pemasangan ini berlangsung selama puasa dan lebaran.

Kepala Dinas Disperkimhub Kebumen, Slamet Mustolkhah melalui, Kepala Bidang Keselamatan Transportasi dan Pengembangan Modal Disperkimhub Kebumen Budiono mengatakan, pemasangan trafic cone selama lebaran ini dilakukan untuk penertiban parkir liar yang selama ini dianggap merebut hak pesepeda.

“Kita pasang trafic cone agar pesepeda nyaman berkendara pada jalurnya, selama puasa hingga lebaran terjadi kepadatan kendaraan kalau jalur sepeda tidak disekat mereka tidak punya jalur,” katanya.

Selain itu, pembatasan jalur sepeda dengan cone ini juga untuk ketertiban para pengunjung Jalan Soekarno-Hatta. Jika penyelatan tidak dilakukan bisa membuat kepadatan kendaraan lebih parah, dikarenakan jalur sepeda banyak disalahgunakan untuk tempar berjualan san kantung parkir.

Budiono menambahkan, ada sanksi bagi mereka yang masih nekat melanggar. Yakni Perda nomor 4 tahun 2020.

Perda mencantumkan,Setiap Orang yang melanggar ketentuan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 4 ayat (2), Pasal 5 ayat (2), Pasal 7 huruf a, huruf b, dan huruf c, Pasal 10, Pasal 11, Pasal 13 ayat (1) dan ayat (3), Pasal 14, Pasal 15, Pasal 20 ayat (1), Pasal 21, dipidana dengan pidana kurungan paling lama 3 (tiga) bulan atau pidana denda paling banyak Rp10.000.000,00 (sepuluh juta rupiah).(fur)

Berita Terbaru :

April 22, 2023