KEBUMEN(kebumenekspres.com)- Tak kurang dari 1000 siswa dari SMA/SMK di Kebumen mengikuti pembekalan literasi keuangan dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Regional III Jateng DIY di SMAN 1 Klirong, Rabu (26/7/2023). Para siswa pun antusias mengikuti kegiatan bertajuk a Gerakan Seribu Remaja Paham Keuangan dalam rangka Bulan Inklusi Keuangan 2023 terseut.
Kepala OJK Regional III Jateng DIY Sumarjono mengapresiasi kegiatan yang terselenggara berkat kerja sama dengan Forum BPR dan Pemerintah Kabupaten Kebumen tersebut. Terlebih, para siswa di Kebumen sangat antusias
Menurutnya, masyarakat yang sadar literasi keuangan atau cerdas secara finansial dapat memahami perencanaan keuangan, sehingga dapat mengambil keputusan keuangan untuk mencapai tujuan keuangan mereka.
Inklusi keuangan, jelas Sumarjono, merupakan bagian penting dari sosial ekonomi. Inklusivitas terhadap akses keuangan yang tinggi bagi seluruh lapisan masyarakat di suatu negara dapat mendorong pertumbuhan ekonomi, stabilitas sistem keuangan, inisiatif pengentasan kemiskinan, serta sebagai upaya untuk mengurangi kesenjangan ekonomi masyarakat.
"Intinya akses keuangan yang merata bagi masyarakat dapat meningkatkan kualitas kehidupan masyarakat dalam merencanakan tujuan keuangan jangka panjang hingga mempersiapkan diri dalam menghadapi krisis finansial yang tidak terduga," tegasnya
Sementara itu, Bupati Kebumen Arif Sugiyanto yang hadir pada kesempatan itu menyampaikan kegiatan ini untuk membekali siswa tentang literasi keuangan sejak usia dini
Khususnya bagi para pelajar, ujar Bupati Arif, agar mereka mampu mengelola keungan dengan baik. "Kegiatan ini cukup bagus agar anak SMA ini tidak salah langkah, dalam menabung, atau berinvestasi. Tahu mana bisnis keuangan yang legal, yang diawasi OJK, tidak sembarangan investasi," ujar Bupati. (fur)