• Berita Terkini

    Senin, 17 Juli 2023

    Hari Pertama Masuk Sekolah, Siswa di Kebumen Berdesakan Naik Atap Angkot

     


    KEBUMEN (kebumenekspres.com)- Setiap pergantian tahun ajaran baru selalu ada yang menarik. Pun demikian di Kabupaten Kebumen. Terlebih pada hari masuk pertama ke sekolah usai libur panjang.


    Geliat hari pertama masuk sekolah itu terlihat pada Senin (17/7/2023). Pemandangan orang tua mengantarkan anaknya ke sekolah terlihat dimana-mana. Namun, pemandangan menarik terlihat di Kebumen bagian timur, persisnya di  wilayah Kecamatan Prembun


    Di antara para orang tua yang mengantar anaknya ke sekolah, malah ada siswa yang berangkat beramai-ramai menggunakan angkot. Mereka pun rela berdesakan naik angkutan umum. Bahkan, karena takut terlambat, para siswa nekat duduk di atap mobil. Pemandangan ini terlihat di Jalan Raya Wadaslintang Desa Balingasal.


    Meski berseragam merah putih, mereka merupakan siswa kelas 7 SMP. Ya, namanya juga siswa baru, mereka juga masih menggunakan kartu tanda pengenal di dadanya dan masuk pada masa orientasi.


    Rizky salah satu siswa baru mengatakan, memang banyak temannya yang berangkat naik angkutan, khususnya mereka rumahnya jauh. Namun ia memilih menggunakan sepeda, selain tidak keluar ongkos angkutan juga sudah terbiasa menggunakan sepeda saat duduk di bangku sekolah dasar.


    "Yo banyak pak yang naik angkot, mereka yang rumahnya jauh, tapi saya sudah biasa naik sepeda, kan nggak jauh juga," katanya yang mengaku rumahnya di Desa Merden Kecamatan Padureso.


    Sementara itu, Husen warga Desa Pejagoan ia memilih mengantar jemput anaknya yang baru masuk kelas 1 SD. Bahkan tak segan saat momen hari pertama kali masuk sekolah ia mengantarkan anaknya sampai ke ruang kelas. "Ia ini baru pertama masuk sekolah SD, jadi antar jemput," ujarnya.


    Hal yang sama juga dilakukan oleh Rahmi warga Desa Adikarso Kecamatan Kebumen, ia sedia menunggui anaknya saat pertama kali masuk dibangku sekolah dasar. Ia mengatakan tak sedikit teman anaknya yang enggan ditinggal oleh orang tuanya saat pertama masuk sekolah, bahkan ada yang menangis karena belum terbiasa ditinggal orang tuanya pulang. "Ada yang nangis minta ditunggui, akhirnya sama juga dengan saya menunggui anak sampai pulang pada hari pertama masuk ini," katanya kepada wartawan.


    Hari pertama masuk sekolah ini hampir seluruh sekolah menyambut para siswa baru dengan suka ria. Mulai dari menggelar upacara bendera, atraksi drumband dan marching band hingga kirab dengan rute dekat sekolah. Kemeriahan itu dibuat agar para siswa baru senang dan nyaman saat memasuki sekolah baru. "Iya kita sambut dengan upacara dan beberapa acara kecil di sekolah agar suasana meriah," kata Novi salah satu guru SD di Kecamatan Kebumen. (fur)



    Berita Terbaru :


    Scroll to Top