KEBUMEN(kebumenekspres.com)-Warga Desa Jladri Kecamatan Buayan mengeluhkan jalan yang rusak selama beberapa tahun. Warga mengaku sudah mengadu ke pemerintah, namun hingga kini belum terealisasi dengan perbaikan.
Jalan sepanjang 1,2 kilometer tersebut berada di Dukuh Londeng. Jalan tampak tidak rata, dan banyak sekali batuan tajam. Terlebih kondisinya naik turun dan kanan kirinya jurang. Kondisi tersebut cukup membahayakan bagi warga yang melintas.
JIka musim hujan tiba, jalan tersebut menjadi cukup licin. Sehingga mengganggu akses ekonomi, pendidikan dan kesehatan warga setempat. Apalagi, jalan itu dilalui oleh sekitar 60 Kepala Keluarga yang bertempat tinggal di wilayah tersebut.
Warga meminta kepada pemerintah agar segera melakukan perbaikan, karena selama ini warga desa hanya mengandalkan gotong royong untuk perbaikan.
Salah satu Warga Desa Jladri Eko Setiawan menyampaikan adanya jalan rusak berdampak aktivitas warga yang terganggu. Jalan berkerikil, menurun dan tidak rata. Jika musik kemarau mungkin masih mending untuk dilewati. Namun dimusim hujan jalan licin dan berbahaya.
“Kalau untuk aktivitas sehari hari pasti mengganggu. Jalan sendiri ada banyak krikil, menurun dan tidak rata. Kalau musim kemarau masih mending, tetapi jika musim hujan Jalan licin. Banyak pengguna jalan yang jatuh karena jalannya seperti ini,” tuturnya, baru-baru ini.
Sementara itu Ketua RT 03 RW 07 Desa Jladri Marsidin menyampaikan pihaknya meminta segara ada perbaikan jalan tersebut. Soalnya ini merupakan jalan alternatif utama untuk kegiatan masyarakat. Pihaknya juga mengaskan telah beberapa kali mengusulkan untuk diperbaiki. Namun hingga kini tidak kunjung ada perbaikan.
“Saya minta diperbaikin lah Jalan ini. Soalnya Jalan ini jalur alternatif utama. Sebagai Ketua RT saya sudah bilang berapa kali menyampaikan termasuk kepada aparat Pemerintahan Desa,” Namun hingga kini belum ada respon,” jelasnya.
Jalan merupakan infrastruktur yang sangat penting untuk kegiatan masyarakat. Kondisi jalan yang baik juga akan mendukung kemajuan masyarakat. Ini baik dalam bidang ekonomi, sosial dan lain. Sebaliknya jalan yang buruk juga dapat menjadi penghambat perekonomian. (mam)