KEBUMEN (kebumenekspres.com)- Bupati Kebumen, Arif Sugiyanto mengungkapkan tak akan memberi ampun kepada anak buahnya yang masih saja berani melakukan penyelewengan. Bupati menegaskan akan memecat para pelaku
Kemarahan Bupati itu setelah adanya kejadian oknum UPT dibawah Dinas PUPR meminta-minta uang proyek dengan modus pinjam uang. "Masih ada yang menjadi tantangan dan keprihatinan kita, kemarin ada temuan orang UPT meminta-minta uang Rp 10 juta dengan alasan pinjam atau modus, tentu ini masih diperiksa inspektorat," ujar Bupati, kemarin
Bupati menegaskan, tidak akan menolerir kejadian semacam ini. Apabila ada kerugian negara, bupati akan memberikan laporan kepada aparat penegak hukum, dan otomatis apabila oknum itu terbukti tentu ada sanksi. "Apabila memungkinkan dipecat bisa saya pecat," katanya.
Di saat yang sama, Bupati juga menyinggung beberapa temuan lain seperti penyelewengan pembangunan embung hingga mafia pupuk dan oknum kepala desa yang melakukan pemerasan.
Bupati pun meminta kepada seluruh masyarakat Kabupaten Kebumen ikut dalam pengawasan jalannya roda pemerintahan. Masyarakat juga diminta nyengkuyung (mendukung) dalam kontrol dan pengawasan setiap kegiatan.
Jika terjadi hal-hal yang mengganjal, lanjutnya, masyarakat segera diminta melaporkan melalui kanal Lapor Cepat Bupati. "Tentu butuh penguatan untuk terwujudnya Clean and Clear, masyarakat ikut nyengkuyung pengawasan, setiap hal-hal yang mencurigakan bisa melaporkan dengan lapor cepat bupati, apalagi kebumen pernah ada OTT KPK tentu menjadi pembelajaran kita bersama dan dikawal bersama-sama agar menciptakan pemerintahan baik," ujarnya. (fur)