KEBUMEN (kebumenekspres.com)- Ratusan bikers dari puluhan komunitas motor berbagai jenis turut memeriahkan event Plesir Motoran Kebumen. Acara yang digelar Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kabupaten Kebumen sekaligus Sosialisasi Gempur Rokok Ilegal kali ini dipusatkan di Waduk Sempor Kebumen, Sabtu (14/10) kemarin.
Berbagai komunitas sepeda motor hadir dalam event ini, seperti komunitas Astrea Grand, KNC, NMax Kebumen, Vespa, CB, RX King, Yamaha Fiz R, Tiger, moge dan motor sport maupun motor custom yang tergabung dalam dalam Ikatan Motor Kebumen (IMK). Peserta yang hadir dari lokal maupun luar kota seperti Yogyakarta, Semarang, Magelang, Banyumas, dan Kebumen ikut memeriahkan event ini.
Acara ini juga dimeriahkan dengan lomba dan kontes motor, mulai motor modifikasi, restorasi classic, original dan beberapa kategori. Ada sebanyak 150 peserta kontes yang datang dari berbagai kota di Jawa tengah, Jawa Barat, DIY hingga Jakarta.
Antusiasme para komunitas terus Gasspoll saat Sunset Riding star dari Jalan Soekarno Hatta Kebumen berkendara menuju Waduk Sempor yang berjarak sekitar 26 KM dari Tugu Lawet Kebumen. Sembari menikmati suasana sore, para bikers berkendara santai sambil menyapa masyarakat. Beberapa peserta tampak takjub dengan perubahan jalan di kebumen dan nampak terpesona saat memasuki kawasan Waduk Sempor yang asri.
"Kesannya bagus sekali, jalan di kebumen sudah mulai halus semua, ditambah suasana masuk Sempor serasa Asri dan Adem banget buat berkendara," kata Beni salah satu peserta riding.
Kepala Disparbud Kabupaten Kebumen, Sri Kuntarti, melalui Sekertaris dinasnya, Ma'rifah SIP MSi mengatakan, event Plesir Motoran ini merupakan agenda tahunan dengan rute yang selalu berbeda. Jika rute tahun lalu di dalam area Kota kebumen untuk memperkenalkan suasana tata kota kebumen yang baru. Kegiatan Plesir Motoran kali ini untuk mendongkrak potensi sekaligus mempromosikan pariwisata di Kabupaten Kebumen, dimana kebumen memiliki banyak tempat wisata yang sangat cocok untuk kegiatan riding. Selain itu kegiatan ini juga untuk mendukung Geopark Kebumen menuju Global Unesco dengan memperkenalkan potensi Biodiversity yang dimiliki Kabupaten Kebumen.
"Plesir Motoran ini rutin setiap tahun, kegiatan ini sekaligus mempromosikan potensi wisata di Kabupaten Kebumen juga mensosialisasikan Gempur Rokok Ilegal, sekali itu juga untuk mensosialisasikan potensi Geopark Kebumen yang saat ini sedang diusulkan untuk menuju Global Geopark," katanya.
Selain itu, Ma'rifah mengatakan, dipilihnya komunitas motor karena jumlahnya yang banyak dan anggota komunitas tersebut tidak hanya di Kebumen bahkan juga nasional. Dengan jumlahnya yang begitu banyak, komunitas tersebut menjadi sangat efektif untuk mempromosikan pariwisata di Kebumen dan juga Geopark Kebumen.
"Kabupaten Kebumen memiliki potensi wisata yang sangat luar biasa seperti halnya gua ataupun pantai. Menurutnya, event semacam ini menjadi momentum ajang promosi wisata dan memajukan insan kreatif serta memperkenalkan bahwa Geopark Kebumen dapat menjadi tujuan wisata baik lokal, nasional bahkan mancanegara," katanya.
Tak hanya itu, dengan menghadirkan kontes motor, juga untuk menggaet insan kreatif sebagai pendongkrak di sektor ekonomi melalui industri kreatif otomotif seperti modifikasi dan restorasi.
"Melalui tangan kreatif para pengiat otomotif ini sebagai magnet besar perekonomian di Kabupaten Kebumen," katanya.
Tak hanya riding, kegiatan ini juga dimeriahkan dengan konser Gempur Rokok Ilegal, dengan menghadirkan artis dangdut ambyar asal Magelang, Woro Widowati feat Manja Music, Afrida Chan. Konser ini digelar di Area Parkir Waduk Sempor pada, Sabtu malam lalu. (fur)
