KEBUMEN(kebumenekspres.com)- Polres Kebumen pada tahun 2024 mendapatkan alokasi Rp 101,9 miliar di tahun 2024 mendatang. Jumlah ini lebih kecil 12,71 persen ketimbang tahun 2023 yang sebesar Rp 116,8 miliar
Hal ini terungkap saat kegiatan sosialisasi alokasi anggaran tahun anggaran 2024 satuan kerja Polres Kebumen, yang diselenggarakan di Mapolres Kebumen, Kamis (9/11/2023)
Kapolres Kebumen AKBP Burhanuddin dalam sambutannya mengungkapkan, sosialisasi penting dilakukan sebagai upaya kontrol dalam penggunaan anggaran. "Kita melaksanakan tugas berbasis anggaran. Maksud kegiatan ini menyampaikan terhadap khalayak ramai anggaran yang akan dikelola Polres Kebumen," jelas Kapolres Kebumen.
Kegiatan yang dihadiri oleh Forkompimda, LSM, wartawan, PJU Polres Kebumen, Kapolsek jajaran, serta perwakilan personel diharapkan menjadi wadah transparansi alokasi anggaran Polres Kebumen yang akan dikelola.
Kabagren Polres Kompol Mangarif dalam paparannya mengungkapkan, alokasi anggaran Rupiah murni pada tahun 2024 mengalami kenaikan sebesar 7,89 persen atau menjadi 98,4 miliar Rupiah jika dibandingkan tahun sebelumnya yang hanya 90,6 persen.
Lalu untuk penerimaan negara bukan pajak (PNBP) alokasi anggaran tahun 2024 mengalami penurunan 86,5 persen atau menjadi 3,5 miliar Rupiah jika dibandingkan tahun 2023 sebesar 26,1 miliar Rupiah.
Selanjutnya, masih paparan Kompol Mangarif, dari 101,9 miliar yang dikelola Polres Kebumen, dukungan manajemen menjadi alokasi terbesar yakni 75,8 miliar Rupiah. Lalu disusul alokasi anggaran untuk Harkamtibmas sebesar 13,1 miliar Rupiah, modernisasi almatsus dan sarana prasarana sebesar 8,8 miliar Rupiah, penyelidikan dan penyidikan tindak pidana sebesar 4,1 miliar Rupiah dan alokasi anggaran untuk profesionalisme SDM Polri sebesar Rp 17,5 juta. "Sehingga total alokasi anggaran pada tahun 2024 yang akan kita kelola sebesar 101,9 miliar Rupiah," ujarnya
Selanjutnya diungkapkan tim pendampingan dari Rorena Polda Jateng, AKBP Yudy Priyono berharap semua kegiatan penggunaan anggaran bisa dilaksanakan sebaik mungkin sesuai dengan prosedur.
AKBP Yudy Priyono berpesan agar tidak ada duplikasi anggaran dalam penyerapan mengingat di tahun 2024 yang akan dilaksanakan pengamanan Pemilu. "Kita berharap, di tahun 2024 bisa kita laksanakan. Jangan sampai ada duplikasi anggaran, karena ada kegiatan pengamanan pemilu 2024. Pesan kami jangan sampai menyimpang dalam penggunaan anggaran," pungkasnya.