KEBUMEN(kebumenekspres.com)- Nasib kurang beruntung dialami Budiono (54) warga Desa Sidoluhur, Kecamatan Ambal di awal tahun 2024 ini. Persis di tanggal 1 Januari 2024, rumahnya terbakar.
Tak ada korban jiwa dalam peristiwa itu, namun bangunan rumah ukuran 6x12 Meter hangus terbakar. Korban diperkirakan mengalami kerugian material kurang lebih Rp 250 juta
Kapolres Kebumen AKBP Recky melalui Kasihumas Polres AKP Heru Sanyoto, peristiwa yang terjadi pada Senin 1 Januari 2024, sekitar pukul 18.30 WIB, diduga karena korsleting listrik.
"Hasil olah TKP yang dilakukan oleh INAFIS bersama Polsek Ambal, kebakaran diduga karena hubungan pendek arus listrik," jelas AKP Heru, Selasa (2/1)
Keterangan sejumlah saksi di lapangan, api bermula dari salah satu kamar di bagian belakang rumah. Melihat ada kobaran api, warga bergegas menyelamatkan mobil dan sepeda motor korban. Setelah kendaraan berhasil diamankan, api semakin membesar dan melahap bangunan rumah.
Kondisi pintu yang terkunci juga membuat warga kesulitan untuk mengamankan sejumlah barang berharga. Sehingga api semakin tak terkendali, lalu warga menghubungi Damkar untuk membantu memadamkan.
"Setelah petugas pemadam kebakaran sampai di lokasi, kurang lebih 30 menit kemudian api baru bisa dipadamkan. Namun sejumlah barang berharga milik korban tidak berhasil diselamatkan," pungkas AKP Heru.
Kepada polisi, Budiono menuturkan ia meninggalkan rumah sekitar pukul 16.00 WIB. Istri korban juga sempat melakukan pengecekan pada saat meninggalkan rumah.
Saat itu, semua dalam keadaan aman, tidak ada obat nyamuk yang menyala, kompor juga dalam keadaan mati, serta alat elektronik tidak ada yang rusak.
Selain di Ambal, pagi ini kebakaran juga terjadi di kandang kayu milik Siti Sumiyati (55) warga Desa Wonosari, Kecamatan/ Kabupaten Kebumen sekira pukul 00.35 WIB. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu, korban mengalami kerugian kurang lebih Rp 200 ribu