KEBUMEN(kebumenekspres.com)-Kepedulian para Kepala Desa (Kades) di Kecamatan Sadang patut mendapat acungan jempol. Bagaimana tidak secara bergotong-royong para kepala desa tersebut menguruk jalan yang berada di depan Kecamatan Sadang.
Pengurukan dilaksanakan menggunakan pasir dan sirtu. Ini dilakukan lantaran jalan di depan kecamatan becek dan licin saat musim penghunan ini. Jalan yang masih berupa tanah tersebut licin dan becek serta berbahaya saat dilalui kendaraan.
Camat Sadang Dr Suratno SH MH berterimakasih dan mengapresiasi kepedulian para kades yang telah membangun pengurukan jalan. Pasalnya pengurukan tersebut memang diperlukan sekali. Pengurukan membuat jalan dapat dilalui kendaraan dengan baik.
“Awalnya menuju Kantor Kecamatan Sadang ini sempit. Kemudian dilakukan pelebaran jalan dengan menggunakan alat berat. Sehingga tercipta jalan yang masih berupa tanah. Musim hujan membuat jalan becek, licin dan berbahaya saat dilintasi kendaraan,” tuturnya, Senin (22/1).
Jika tidak dilakukan pengurukan tentunya dapat membahayakan pengguna jalan. Bukan hanya kendaraan roda dua saja, kendaraan roda empat pun akan sulit saat melintasinya. Jalan licin dapat membuat roda kendaraan selip.
“Saya sudah mengkomunikasikan hal ini kepada pemerintah kabupaten, namun belum ada alokasi untuk pengurukan. Awalnya untuk sementara jalan akan diuruk menggunakan sekam atau merang, namun kebetulan sekali para kepala desa mempunyai inisiatif untuk membantu pengurukan,” katanya.
Camat Dr Suratno juga menyampaikan kepedulian para kades, juga menjadi indikator kekompakan para kades di Kecamatan Sadang. Selain itu ini juga menunjukkan bahwa hubungan antara camat dan para kepala desa telah terjalin dengan sangat baik.
“Para kepala desa sangat peduli dengan kondisi jalan di depan Kantor Kecamatan Sadang. Mereka dengan menggunakan uang pribadi secara bersama-sama patungan untuk membeli pasir dan sirtu. INi menjadi bukti jika hubungan para kades dengan camat terjalin sangat baik,” paparnya.
Sementara itu Kades Wonosari Sadang Mualifin menyampaikan pihaknya dengan beberapa kepala desa secara patungan membeli pasir dan sirtu. Inisiatif tersebut dilaksanakan karena melihat jalan di di depan dan untuk menuju Kantor Kecamatan Sadang sangat penting. Ini baik untuk para pegawai dan masyarakat yang hendak ke Kecamatan.
“Secara bergotong-royong dan menggunakan uang pribadi, kami para kades patungan untuk melakukan pengurukan tersebut,” ucapnya. (mam)