• Berita Terkini

    Senin, 01 Januari 2024

    Rayakan Pergantian Tahun Baru, Ribuan Orang Padati Obwis Pandan Kuning Park


    KEBUMEN(kebumenekspres.com)-  Ada yang berbeda dengan perayaan pergantian malam tahun baru 2023 204 di Kebumen. Bila biasanya alun-alun menjadi pusat perayaan malam tahun baru, kali ini hal itu digelar  di obyek wisata Pandan Kuning Park, Kecamatan Petanahan. Ini bahkan cukup bersejarah, mengingat baru kali ini  perayaan malam tahun baru digelar Pemkab Kebumen di lokasi tersebut


    Perayaan digelar setelah sebelumnya, obyek wisata Pandan Kuning Park diresmikan oleh  Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifi Hasan Jumat (29/12/2023). Zulhas, sapaan Zulkifi Hasan meresmikan Pandan Kuning Park dengan didampingi Bupati Kebumen Arif Sugiyanto dan jajaran Forkopimda


    Zulkifli menyambut baik, sekaligus mengapresiasi dengan kemajuan Kebumen di bawah kepemimpinan Bupati Arif Sugiyanto. Ia mengaku sudah empat kali datang ke Kebumen, dan saat ini Kebumen jauh lebih maju.


    "Dulu saya ingat 2010 pernah datang ke Pandan Kuning meresmikan kawasan hutan cemara. Sekarang bukan hanya lebat, tapi sudah tambah cantik dan indah dengan hadirnya Pandan Kuning Park. Salut buat Bapak Bupati yang berpikiran maju," ujar Zulkifli. 


    Zulhas percaya dengan semakin majunya pariwisata di Kebumen, maka akan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Sebab di situ, UMKM akan semakin banyak tumbuh, jasa transportasi juga meningkat, demikian juga pemandu wisatanya, belum lagi kulinernya.   "Pokoknya kalau wisatanya maju itu bagus, banyak orang jadi sibuk bekerja, ekonomi bergerak, kesejahteraan meningkat," ucapnya. 

    Sementara itu, Bupati menyampaikan terima kasih atas kehadiran Menteri Perdagangan. Ia menyebut, hadirnya pejabat Pemerintah Pusat menambah semangat bagi Pemerintah Daerah untuk mengembangkan potensi yang ada. 

    "Kehadiran Pak Menteri selalu memberikan manfaat. Beberapa tahun lalu datang ke sini ikut menanam pohon pinus di Pantai Petanahan, sekarang datang ke sini meresmikan Pandan Kuning Park, tentunya ini akan selalu dikenang dalam sejarah," ujarnya.

    "Kita juga bersyukur, Pak Menteri sudah banyak membantu pembangunan di Kebumen. Pasar-pasar tradisional itu yang bangun dari Kementerian Perdagangan. Ini luar biasa," tambah Bupati. 

    Diketahui, Pandan Kuning Park merupakan wisata baru milik Pemkab Kebumen yang didesain layaknya miniatur Ancol. Wisata ini menghadirkan 10 wahana permainan yang menarik. Loksinya berdampingan dengan kawasan Budidaya Udang Berbasis Kawasan (BUBK) Kebumen atau Shrimp Estate yang beberapa waktu lalu diresmikan Presiden Joko Widodo. BUBK sendiri menjadi proyek percontohan nasional.

    Adapun wahana di Pandan Kuning Park diantaranya; ada kuda putar, komedi putar, Kolam Sepeda Air, Bom Bom Car, Kolam Kecehan atau kolam tumpah, dan Kereta Ceria. Kemudian tersedia juga cafe, resto, area kantin, panggung perahu dan lain sebagainya.


    Sementara itu, ribuan orang dari berbagai wilayah datang ke Pandan Kuning Park, Petanahan untuk menyaksikan kemeriahan pesta kembang api pada malam pergantian tahun baru 2023/2024. 

    Keramaian sudah terlihat sejak waktu maghrib pada Minggu 31 Desember 2023. Pengunjung sudah berduyun-duyun datang ke lokasi. Sambil menunggu pesta kembang api yang dimulai pada pukil 23.00 WIB, pengunjung yang datang banyak yang mencoba wahana baru Pandan Kuning Park. 

    Bupati Kebumen Arif Sugiyanto yang hadir pada kesempatan tersebut bersama Wakil Bupati Ristawati Purwaningsih, dan jajaran pimpinan OPD, serta Camat dan para Kepala Desa mengatakan, bahwa ini adalah kali pertama dalam sejarah pesta kembang api diadakan Pandan Kuning. 

    "Kalian adalah saksi sejarah di mana pesta kembang api terbesar pada malam pergantian tahun baru pertama kali diadakan di Pandan Kuning, pantai legendaris kebanggan kita bersama," ujar Bupati yang disambut sorak dan tepuk tangan pengunjung. 

    Bupati ingin kembali meramaikan kawasan obyek wisata pantai Pandan Kuning seperti dulu kala, dimana pantai ini selalu menjadi pilihan utama masyarakat untuk berlibur. Pihaknya masih mengkaji apakah masuk Pantai Pandan Kuning gratis atau hanya cukup bayar parkir. 

    "Nanti sedang kita pikirkan, kita kaji lagi karena di sini juga ada wisata baru Pandan Kuning Park. Jadi kalau mau ke Pandan Kuning Park harus dikenakan tarif di pintu masuk utama, kan jadi dobel-dobel. Makanya akan kita kaji nantinya seperti apa," ujar Bupati.  

    Yang pasti pada tahun baru ini, ia punya harapan besar, Kebumen bisa semakin maju dan berkembang lebih baik. Ia menegaskan pembangunan akan terus dilanjutkan. Event-event akan terus diadakan agar Kebumen semakin sejahtera dan mandiri.

    Sementara itu, pesta kembang api malam pergantian tahun di Alun-alun Kebumen tampak sepi. Hal itu dikarenakan wilayah Kebumen Kota di guyur hujan sejak pukul 20.00 WIB. 

    Masyarakat yang hadir untuk menyaksikan pesta kembang ali juga nampak berteduh di bawah Kapal Mendoan. Hingga sekitar pukul 23.45 WIB sebelum hujan deras kembang api dinyalakan. Beberapa masyarakat rela berhujan-hujanan untuk melihat kemeriahan letusan warna-warni kembang api yang dinyalakan dari atas Kapal Mendoan. Bupati Arif mengatakan, dengan adanya Pandan Kuning Park ini diharapkan bisa meningkatkan pertumbuhan ekonomi masyarakat Kebumen di sisi selatan. Hal ini didukung dengan upaya Pemkab Kebumen menerapkan konsep KITA (Kebumen Integrated Tourism Area). 

    "Pandan Kuning ini nantinya menjadi icon dari wisata Kebumen yang terintegrasi dengan wisata-wisata lain di sisi selatan. Untuk pengembangan wisata, Pemerintah Daerah memiliki konsep KITA yang mengintegrasikan satu wisata dengan wisata yang lain," terangnya. 

    Bupati menuturkan, Pandan Kuning Park menjadi tempat wisata strategis karena berdekatan dengan jalur jalan nasional pantai selatan yang menyambung sampai Yogyakarta. Bahkan jarak antara Bandara YIA Yogyakarta ke lokasi hanya sekitar satu jam dengan track lurus layaknya jalan tol.

    "Pandan Kuning Park sementara kita bangun di atas lahan dengan luas tiga hektar, dan bakal dilanjutkan pengembangannya di 2024. Pada awal tahun 2024 Insya Allah masyarakat sudah bisa menikmati wahana ini," terangnya.  (fur)






    Berita Terbaru :


    Scroll to Top