• Berita Terkini

    Kamis, 01 Februari 2024

    Bupati Ajak Penggiat Literasi dan Masyarakat Promosikan Geopark


    KEBUMEN (kebumenekspres.com)- Bupati Kebumen Arif Sugiyanto mengajak semua pihak agar terus mempromosikan Geopark Kebumen yang tengah diusulkan masuk Unesco Global Geopark (UGGp), tak terkecuali kepada para penggiat literasi di Kabupaten Kebumen.

    Hal itu disampaikan Bupati, saat menghadiri Gebyar Literasi Geopark Kebumen yang diselenggarakan Dinas Perpustakan dan Kearsipan Kebumen di Pendopo Kabumian, Rabu 31 Januari 2024. 

    Acara tersebut dihadiri Wakil Bupati Ristawati Purwaningsih, dan Ketua TP PKK Kabupaten Iin Windarti yang juga menjadi Bunda Literasi.  "Promosi ini menjadi kunci bagaimana Geopark Kebumen bisa dikenal di semua lapisan masyarakat, bukan hanya Kebumen tapi juga masyarakat di luar Kebumen. Tanpa sistem manajemen informasi yang kuat, potensi dari Geopark Kebumen tidak ada nilainya," ujar Bupati.

    "Karena itu saya sering kali menekankan, ayo kita sama-sama berjuang menjadikan Geopark Kebumen masuk UGGp. Caranya bagaimana? Buat program, petakan potensi mana saja yang diangkat, kemudian kita kelola dengan baik, termasuk sarprasnya, dan jangan lupa promosi harus dilakukan sejak awal," tambah Bupati.

    Menurutnya, para penggiat literasi yang punya hobi membaca dan menulis ini bisa ikut memberikan catatan tentang Geopark Kebumen untuk salanjutnya bisa dituangkan dalam bentuk tulisan, baik itu di buku, jurnal, di media masa, baik cetak maupun online, maupun di media sosial. 

    "Semakin banyak orang menulis tentang Geopark Kebumen, maka semakin banyak pula orang yang akan mengenal apa itu Geopark Kebumen," terang Bupati.   Bupati mengungkapkan, bahwa tak lama lagi tim UGGp akan berkunjung ke Kebumen untuk memberikan penilaian tentang kesiapan. Geopark Kebumen. 

    "Targetnya tentu saja tahun ini kita bisa masuk UGG. Jadi sebelum tim UGGp datang ke sini, harus benar-benar disiapkan," jelasnya. 

    Diketahui, Geopark Kebumen memiliki tiga geo trail. Pertama, trail berwarna hijau ke arah Karangsambung yang berbicara tentang The Mother of Java. Kedua, trail warna kuning (ke arah barat) bercerita tentang earth and human live. Ketiga, trail berwarna ungu di bagian selatan, berkait dengan kehangatan wisata (the warm of paradise). 

    Tiga trail ini menunjukkan kombinasi antara keragaman geologi, biologi dan budaya. Geopark Kebumen bukan hanya sekedar tentang ilmu bebatuan di Karamgsambung, tapi juga menyangkut budaya masyarakat beserta seluruh potensi wisatanya dari ujung timur, utara, selatan dan barat kabupaten Kebumen. 

    Sementara itu, General Manager Geopark  Kebumen, Sigit Asmodiwongso mengatakan, untuk proses Geopark Kebumen menuju Global Unesco saat ini sudah salam proses pengajuan.  Pihaknya sudah mengirimkan naskah akdemik Geopark Kebumen ke UGGN. Selain itu pihaknya meminta semua masyarakat Kabupaten Kebumen untuk mendukung Geopark Kebumen menuju Global Unesco. “Saat ini naskah akademik sudah diajukan, sebentar lagi dari Global Geopark Unesco bakal mensurvei ke Kebumen, untuk itu kita butuh gotong-royong bersama masyarakat untuk mensukseskan Geopark Kebumen menjadi Global Geopark,” katanya. (fur)


    Berita Terbaru :


    Scroll to Top