KEBUMEN (kebumenekspres.com)- Gedung Unit Pengelolaan Irigasi (UPI) untuk daerah irigasi Waduk Wadaslintang, Sub Bedegolan, Kebumen resmi beroperasi. Tepatnya di Jalan Nasional III Robahan, Desa Mekarsari, Kecamatan Kutowinangun.
Pengoperasian ditandai dengan penandatanganan prasasti dan pemotongan pita oleh Kepala Balai Besar Wilayah Sungai Serayu Opak (BBWSSO) Gatut Bayu Aji bersama Bupati Kebumen yang diwakili Kepala Dinas PUPR Joni Hernawan, Kamis (15/2)
Menurut Kepala BBWSO, gedung UPI DI Wadaslintang Sub Bedegolan ini merupakan gedung UPI terbaik di Indonesia. Kenapa? Karena sudah dilengkapi dengan fasilitas yang modern.
"Kenapa saya sebut terbaik, karena gedung UPI ini sudah bisa dioperasikan melalui sistem yang modern/canggih dengan teknologi digital, tidak lagi dilakukan secara manual. Khususnya menyangkut pengoperasian buka tutup air, itu juga bisa dilakukan secara digital," terangnya.
Menurut Gatut, modernisasi irigasi ini merupakan tantangan untuk mendukung kemajuan sektor pertanian di Indonesia. Karenanya untuk menjalankannya dibutuhkan SDM pengelola irigasi yang juga modern.
"Saya kira ada lima pilar yang harus dijaga dalam modernisasi irigasi. Pertama, ketersediaan air. Kedua, kinerja jaringan irigasi. Ketiga manajemen irigasi. Keempat kelembagaan, dan kelima terkait Pengelola dan SDM," ucapnya.
Untuk itu, Gatut berharap agar manajemen dan sumber daya manusia bisa dilakukan secara kolaboratif antara Pemkab dengan BBWSO. Gatut berpesan agar infrastuktur yang sudah dibangun ini dapat dirawat bersama-sama, dengan harapan akan meningkatkan index penanaman yang muaranya adalah kesejahteraan petani.
Sementara itu, Bupati Kebumen dalam sambutan tertulis yang dibacakan Joni, mengapresiasi dibangunnya gedung UPI. Bupati berharap keberadaan gedung ini akan semakin menunjang keberhasilan dalam membangun sektor pertanian di Kabupaten Kebumen.
"Adanya irigasi ini sangat vital, menjadi kebutuhan utama para petani dalam bercocok tanam, terlebih pada musim kemarau, saat pasukan air kurang, irigasi menjadi kebutuhan pokok untuk memastikan petani mendapat akses air," ujar Bupati.