KEBUMEN (kebumenekspres.com)- Menghitung hari jelang Pemilu 2024, Pemkab terus menggelar persiapan. Selain kesiapan aparat dalam pengamanan serta ketersediaan logistik Pemilu, Pemkab juga menyiapkan langkah antisipasi bagi kesehatan para petugas penyelenggara Pemilu
Sekretaris Daerah (Sekda) Kebumen, Edi Riyanto mengatakan, pihaknya menyiagakan seluruh Puskesmas dan tenaga medis 24 jam selama pemilu. Dan tentu saja, pihaknya menyiapkan sarana dan parasarana kesehatan.
Kesiapsiagaan dari sisi medis ini, ujar Sekda, untuk mengantisipasi adanya ancaman kelelahan yang bisa saja menyerang petugas Pemilu di lapangan. “Yang lama adalah proses penghitungan suara bisa 24 jam bisa belum selesai, untuk antisipasi kelelahan dan kesehatan petugas dalam proses penghitungan suara yang memakan waktu cukup panjang,” katanya.
Tak hanya itu, Edi mengingatkan, tugas san tupoksi tim desk pemilu untuk tidak over acting numun tetap bertindak tegas sesuai aturan. “Kita mengingatkan tim desk pemilu jamgan sampai over acting tetapi jangan sampai tidak berani menindak dan tentu sesuai hukum, harapannya pemilu ini berjalan lancar dan baik semuanya,” ujarnya.
Di bagian lain, Pemkab Kebumen menggelar rapat kordinasi tim Dukungan Elemen Satuan Kerja (DESK) Pemilu 2024. Rapat digelar di pendopo kabumian, Senin (12/2) dipimpin langsung oleh Bupati Kebumen Arif Sugiyanto.
Bupati Kebumen Arif Sugiyanto didampingi memimpin rapat koordinasi pembekalan tim desk pemilu kabupaten kebumen tahun 2024 Turut hadir Wakil Bupati Kebumen Ristawati Purwaningsih, Sekda Kebupaten Kebumen Edi Riyanto, Ketua KPU Dzakiatul Banat, Anggota Bawaslu Kebumen Eka Rohmawati, Forkopimda, opd dan pihak terkait.
Bupati Kebumen, Arif Sugiyanto mengatakan desk pemilu sangatlah penting untuk mengawal jalannya pemilu, diharapkan pesta demokrasi berjalan aman lancar dan tidak ada kendala apapaun. Bupati berpesan kepada petugas Satpol PP yang bertugas di lapangan agar memahami tata aturan dalam penyelenggaraan demokrasi.
Selain itu Bupati berpesan, setelah pencoblosan dan selesai penghitungan suara, petugas untuk segera membawa hasil ke KPUD dengan cepat dan aman. “Petugas dalam membawa logistik harus secepat mungkin jangan ditunda-tunda dan harus dipastikan kotak suara dalam keadaan disegel agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan,” jelas Bupati.
Sementara itu, dalam kesempatan itu Polres Kebumen telah menyiapkan sebanyak 802 personel untuk mengawal pelaksanaan pemilu di 4.831 TPS se Kabupaten Kebumen. Tak hanya itu Kodim 0709 Kebumen juga siap mendukung polres dalam mengamankan pemilu dengan menerjunkan anggotanya. Sedangkan jumlah DPT di Kabupaten Kebumen mencapai 1,7 Juta pemilih. (fur)
