KEBUMEN(kebumenekspres.com)-Alun-alun Pancasila Kebumen menjadi salah satu tempat yang paling sering dikunjungi ketika para pemudik tiba di kampung halaman mereka di Kabupaten Kebumen. Selain berwisata ke pantai, kebanyakan warga Kebumen juga memilih mengunjungi alun-alun yang berada di pusat kota Kebumen.
Selain untuk bermain di area lapangan yang luas, mereka juga menghabiskan waktu untuk berswa foto disana sambil berkumpul bersama keluarga kerabat atau dengan bertemu kawan lama. Terlebih pemerintah daerah setempat telah merubah total wajah alun-alun tersebut, sehingga menjadi magnet tersendiri untuk menarik warga datang ke alun-alun.
Meski masih dalam tahap pembangunan namun, tidak mengurangi antusias warga untuk datang. Ini karena sudah lama warga di perantauan yang penasaran melihat wajah baru alun-alun tersebut di berbagai sosial media. Alun-alun Pancasila yang dibangun sejak tahun 2023 ini ditargetkan akan rampung pada tahun ini.
Nantinya alun-alun tersebut akan memiliki area Food Court atau tempat kuliner serta produk umkm lokal dengan bangunan yang berbentuk seperti kapal besar yang berada di sebalah timur alun-alun yang hingga saat ini masih dalam proses pembangunan. Kapal tersebut diberi nama Kapal Mendoan atau akronimnya yaitu Mangan Enak Karo Dolan. Warga pun sudah tidak sabar menanti pembangunan alun-alun tersebut selesai seratus persen.
"Alun-alun sekarang banyak perubahan banyak tempat yang menarik juga bisa buat foto-foto. Udah penasaran banget dari kemarin kalau mudik mau ke sini karena kalau mudik pasti rutin ke Alun-alun Kebumen sih," kata Sot Siti Khotimah (32) pemudik dari Jakarta, Selasa (16/4).
Siti mengaku alun-alun saat ini memiliki suasana yang berbeda dari sebelumnya, saat ini kondisinya lebih rapih dan tertata. Dirinya juga mengungkapkan, masih penasaran dengan adanya kapal besar yang saat ini masih dalam proses pembangunan tersebut.
"Suasananya berbeda mungkin karena banyak yang berubah tempatnya juga lebih tertata. Ini masih penasaran banget bangunan kapalnya mau jadi seperti apa," ungkapnya.
Hal yang sama juga dirasakan oleh Soni Asmawan (36) salah seorang pemudik dari Jakarta. Dirinya yang terakhir mudik pada tahun 2021 lalu mengaku kagum dengan kondisi alun-alun sekarang yang jauh lebih tertata rapi. Selain tidak adanya pedagang kaki lima yang semrawut di seputaran alun-alun, dengan adanya area parkir di dalam alun-alun juga dirasakan olehnya lebih nyaman dan lebih rapi.
"Terakhir ke sini pas zaman corona, kalau perbedaan lumayan gede banget salah satunya lalu lintas dan pedagang kaki limanya udah nggak semrawut lagi, Parkir juga kita udah nggak perlu pusing lagi nyari parkiran, jadi lebih nyaman," ujarnya.
Selain itu, dengan berlakunya jalur satu arah di sekitaran alun-alun juga membuat pengendara lebih nyaman dan dapat mengurai kemacetan. Dirinya pun mengakui pembangunan kota di Kebumen semakin bagus, namun dirinya juga berharap pembangunan juga merata ke berbagai daerah di luar area kota yang hingga saat ini masih ditemui jalanan yang rusak dan berlubang.
"Untuk arus lalu lintasnya kan sekarang udah banyak yang one way ya, satu arah ya lumayan membantu banget sih jadi nggak kaya dulu lagi. Harapan kami pembangunan juga bisa dilakukan di luar area kota karena masih ada beberapa jalan yang berlubang, cuma ya tetep luar biasa pembangunan Kota Kebumen bagus," pungkasnya. (mam)