• Berita Terkini

    Minggu, 28 Juli 2024

    Benteng Vander Wijck Jadi Sasaran Kunjungan Tim UNESCO

     


    KEBUMEN(kebumenekspres.com)- Tim Asesor UNESCO melaksanakan misi validasi rencana perjalanan (Itinerary Validation Mission) Kebumen Aspiring UNESCO Global Geopark 2024. Obyek Wisata Benteng Vander Wijck, termasuk bagian dari yang dikunjungi.

    Kegiatan tersebut mencakup penelitian situs budaya, kegiatan eduwisata dan keterkaitan dengan geologi di Benteng Vander Wijck Gombong. Tim Asesor UNESCO terdiri dari Mr Andreas J Schuller dari Jerman dan Ms Sarina dari China. 

    Kunjungan tersebut merupakan bagian dari proses penilaian yang komprehensif untuk menentukan kelayakan Kebumen sebagai bagian dari UNESCO Global Geopark. Hasil dari misi validasi ini akan menjadi dasar dalam pengambilan keputusan akhir oleh UNESCO.

    Dengan berbagai potensi yang dimiliki, Kebumen berharap dapat segera bergabung dalam Jaringan UNESCO Global Geopark. Ini tidak hanya akan meningkatkan reputasi internasional daerah ini, tetapi juga mendorong upaya pelestarian budaya dan alam yang berkelanjutan.


    Dalam kunjungan tersebut, tim asesor mengamati situs budaya nyata yang menjadi bagian integral dari geopark ini. Benteng Vander Wijck, dengan sejarahnya yang kaya dan arsitektur yang unik, menjadi fokus utama dalam penelitian tersebut. Tim asesor mempelajari bagaimana situs tersebut berkontribusi terhadap pemahaman budaya lokal serta upaya pelestarian sejarah Kebumen.

    Selain observasi, kegiatan eduwisata juga menjadi perhatian utama. Program-program eduwisata di Benteng Vander Wijck dirancang untuk memberikan edukasi kepada pengunjung tentang sejarah, budaya, dan geologi daerah ini. Tim asesor mengevaluasi efektivitas program dalam meningkatkan kesadaran dan pengetahuan masyarakat serta pengunjung tentang pentingnya pelestarian alam dan budaya.

    Aspek geologi merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari sebuah UNESCO Global Geopark. Tim asesor meneliti keterkaitan antara situs budaya dan geologi di Benteng Vander Wijck. Mereka mempelajari formasi geologi dan bagaimana elemen-elemen ini dipresentasikan kepada publik sebagai bagian dari upaya edukasi dan pelestarian.

    Pengelola Benteng Vander Wijck, Herwin Kunadi menyambut baik adanya kunjungan tim asesor ini. Menurutnya, kunjungan ini merupakan kesempatan besar untuk menunjukkan betapa penting dan berharganya situs budaya dan geologi di Benteng Vander Wijck.

    Kami sangat menyambut baik kedatangan tim asesor UNESCO yang terdiri dari Mr Andreas J Schuller dari Jerman dan Ms Sarina dari China. Kunjungan tersebut merupakan kesempatan besar bagi kami untuk menunjukkan betapa penting dan berharganya situs budaya dan geologi di Benteng Vander Wijck,   tutur Herwin Kunadi, baru-baru ini.

    Herwin menekankan Benteng Vander Wijck memiliki nilai sejarah yang sangat signifikan. Benteng Vander Wijck tidak hanya menyimpan sejarah kolonial tetapi juga menjadi simbol kekayaan budaya lokal. 

    Sebagai salah satu situs budaya utama di Kebumen, Benteng Vander Wijck tidak hanya menyimpan sejarah kolonial tetapi juga menjadi simbol kekayaan budaya lokal. Kami berharap melalui observasi ini, nilai-nilai budaya yang kami jaga dapat diakui secara global,  tambahnya.

    Terkait kegiatan eduwisata, Herwin mengungkapkan bahwa program-program yang ada telah dirancang untuk memberikan edukasi yang menyeluruh kepada pengunjung. Pihaknya berkomitmen untuk mengembangkan program eduwisata yang mengedukasi masyarakat dan pengunjung tentang sejarah dan geologi Kebumen. 

    Dukungan dari UNESCO akan sangat membantu dalam memperluas jangkauan dan kualitas program ini,  imbuh Herwin.

    Herwin juga menyoroti pentingnya aspek geologi dalam pengelolaan Benteng Vander Wijck. Ia menilai keterkaitan antara sejarah dan geologi di benteng ini sangat unik. 

     Kami telah bekerja keras untuk memastikan bahwa elemen-elemen geologi yang ada dapat diakses dan dipahami oleh pengunjung. Kami berharap tim asesor UNESCO dapat melihat upaya kami dalam mengintegrasikan aspek ini dalam program edukasi kami,  ucapnya. (mam) 


    Berita Terbaru :


    Scroll to Top