• Berita Terkini

    Rabu, 03 Juli 2024

    Gus Fauhan Mundur dari Pencalonan Bacabup

     


    KEBUMEN-Muhammad Fauhan Fawaqi Al Hasani (Gus Fauhan) yang merupakan putera pengasuh Pondok Pesantren Tertua di Asia Tenggara telah menentukan sikap politik jelang Pilbup Kebumen 2024. Pihaknya menyatakan mundur dari pencalonan bakal calon bupati (Bacabup) Kebumen.

    Saat ditemui di Kantor DPC PKB Kebumen, Senin (1/7) sore, Gus Fauhan sapaan akrabnya, menyatakan sikap politik yang diambil tersebut bukan atas desakan atau permintaan dari pihak manapun, namun murni dari keinginan pribadi. 

    Pihaknya juga menyebut, ada dua alasan hingga dirinya memilih mundur sebagai kandidat Bacabup Kebumen. Pertama, sebagai santri dia gagal mengantongi restu empat dari sembilan kiai sepuh di Kebumen. Karena disampaikan sebelumnya pada saat mendaftar bacabup beberapa waktu lalu, dirinya mengikuti dawuh atau perintah kiai. Dimana saat mengambil formulir sudah ada lima kiai yang merestui, dan dirinya akan mengembalikan formulir pendaftaran bacabup apabila sudah ada sembilan kiai yang memberi restu.

    "Pertama karena saya tidak berhasil mendapat restu dari empat  kiai, justru ada yang cenderung memberikan larangan. Kalau perintah dari kiai, saya tidak pernah tanya kenapa,  saya ikut saja maju ya maju mundur ya mundur," jelas Gus Fauhan.

    Kemudian alasan kedua, Gus Fauhan yang kini sebagai anggota dewan terpilih telah mendapat tugas khusus dari partai untuk mengawal program di lembaga legislatif. Dia menegaskan, sebagai kader PKB dirinya punya tanggung jawab penuh untuk memperjuangkan visi dan misi partai di lembaga dewan. Gus Fauhan mengaku akan menjabarkan program di parlemen sesuai instruksi partai. 

    Saya diberi tugas mengawal visi dan misi partai di parlemen. Soal formasi nantinya saya serahkan ke partai,  bebernya. 

    Sementara itu, Ketua DPC PKB Kebumen Zaeni Miftah mengatakan, dirinya menghormati keputusan pengunduran diri Gus Fauhan dari kandidat bacabup. Dia menyerahkan sepenuhnya terkait hal ini kepada yang bersangkutan. Zaeni menyatakan, di PKB sifatnya terbuka untuk tahap penjaringan bacabup dan bacawabup.

    Kami sifatnya mandatori, menerima siapapun yang mau daftar. Kalau Gus Fauhan tidak melanjutkan, itu sikap beliau pribadi,   terangnya. 

    Zaeni menilai sikap politik yang diambil Gus Fauhan untuk menjaga kekompakan di dalam internal PKB menyongsong pilbup Kebumen 2024 nanti.

     Ya tadi Gus Fauhan sudah menyampaikan alasananya tidak melanjutkan di jajaran pengurus. Dikira nanti di belakang ada apa-apa padahal kami tidak pernah ada apa-apa,  ucapnya. (mam)


    Berita Terbaru :


    Scroll to Top