KEBUMEN(kebumenekspres.com)-Dukungan untuk Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Kebumen petahana atau incumbent H Arif Sugiyanto-Hj Ristawati Purwaningsih (Arif-Rista) terus bertambah. Kali ini dukungan datang dari kalangan Ulama Sepuh di Kebumen yakni Pengasuh Pondok Pesantren Al Huda Jetis Kutosari Kebumen KH Wahib Mahfudz.
Deklarasi Dukungan Keluarga Besar Ponpes Al Huda tersebut dilaksanakan di Halaman Ponpes Al Huda, Sabtu (7/8) malam. Ini dengan mengusung tema "Santri Pasti" Nderek Yai. Bersama Ulama Arif-Rista "Pasti" Bisa.
Selain dihadiri oleh Paslon Arif-Rista, deklarasi juga dihadiri langsung oleh KH Wahib Mahfudz. Deklarasi juga dihadiri oleh para tokoh agama serta para Badal Thoriqoh Naqsyabandiyah Kholidiyah yang menyatakan kesiapannya untuk mendukung dan memenangkan Pasangan Arif-Rista.
Dalam kesempatan tersebut KH Wahib Mahfudz menyampaikan dukungannya kepada Pasangan Arif-Rista. Pihaknya juga berpesan agar jangan sampai membuat hoaks atau menjelek-jelekkan yang lain. Sampaikanlah sesuatu yang baik dengan cara yang baik.
Dulu pada pencalonan pertama, saya tidak mendukung Pak Arif, karena belum tahu kerjanya apa. Selain itu juga tidak mengenalnya. Namun sekarang setelah menjabat sebagai bupati, telah banyak kerja nyata yang dilakukan oleh Pak Arif untuk Kebumen, tuturnya.
Pembangunan dan penataan telah banyak dilakukan oleh Bupati H Arif untuk Kebumen. Dalam kepemimpian yang singkat Bupati H Arif telah mampu membuat Kebumen benar-benar manglingi. Kini kawasan Moro Soeta telah berhasil menghidupkan perekonomian. Kawasan tersebut ramai dan nyaman layaknya Kawasan Malioboro di Yogyakarta.
Dengan banyaknya perubahan yang telah dilakukan, marilah kita memberi kesempatan kepada Pasangan Arif-Rista untuk kembali memimpin Kebumen. Lanjutkan..., Pasangan Arif-Rista menang, Kebumen semakin Beriman, tegasnya.
Sementara itu Bupati H Arif Sugiyanto berterimakasih kepada semua pihak yang telah memberi dukungan kepadanya. Disampaikannya, selama pihaknya menjabat, banyak sekali penghargaan dan prestasi yang berhasil diraih oleh Kebumen di tingkat nasional.
Bahkan setelah menanti cukup lama hingga berpuluh-puluh tahun, di bawah kepemimpinannya Kebumen kini berhasil meraih Penghargaan Adipura. Kondisi jalan di Kebumen yang semula 78 persen rusak, kini sudah banyak dilakukan perbaikan hingga 78 persen jalan mantap. Meski demikian masih terdapat 22 persen jalan yang masih rusak dan masih butuh banyak perbaikan. Disinilah pentingnya pembangunan berkelanjutan.
Kedepan yang terpenting adalah rakyat Kebumen harus mendapatkan kepastian. Pasti uangnya kemana, pasti uangnya dapat dirasakan oleh rakyat, ucapnya. (mam)