GOMBONG-Universitas Muhammadiyah Gombong (Unimugo) melangsungkan Wisuda Periode Kedua Tahun Akademik 2023/2024, di Aula kampus setempat. Sebanyak 514 mahasiswa dari berbagai program studi resmi diwisuda, Sabtu (19/10).
Adapun wisuda kali ini, sejumlah mahasiswa berprestasi juga diumumkan. Mereka adalah Jodi Fathoni Adiyatma dari Prodi Keperawatan D3 dengan IPK 3.88, Intan Kesuma Ningtias dari Prodi Kebidanan D3 dengan IPK 3.86 dan Nadia Puspayana dari Prodi Keperawatan Sarjana A dengan IPK 3.89. Umiati dari Prodi Keperawatan Sarjana B meraih prestasi tertinggi dengan IPK 3.97.
Selanjutnya Hanif Adi Prayoga dari Prodi Farmasi Sarjana dengan IPK 3.77, Vira Agustina dari Prodi Pendidikan Profesi Ners A dengan IPK 3.94, dan Miftahudin Mmashuri dari Prodi Pendidikan Profesi Ners B dengan IPK 3.97. Dhesissca Rosiana Gumelar dari Prodi Pendidikan Profesi Bidan memperoleh IPK sempurna 4.00. Sementara Shafira Hanifa Larasati dari Prodi Teknik Industri Sarjana mendapatkan IPK 3.57.
Rektor Unimugo Dr Herniyatun MKep SpMat dalam sambutannya menyampaikan ucapan selamat kepada para wisudawan dan keluarga atas keberhasilan menyelesaikan pendidikan di Unimugo. Pihaknya juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh dosen dan tenaga kependidikan yang telah bekerja keras mendidik para mahasiswa hingga mereka berhasil menyelesaikan studi.
“Kami sampaikan selamat kepada para wisudawan dan keluarga yang telah menyelesaikan pendidikan nya di Universitas Muhammadiyah Gombong. Pada hari ini, saudara menerima gelar baru dari Universitas Muhammadiyah Gombong sebagai pengakuan atas penguasaan ilmu dan kemampuan akademik yang telah Saudara capai. Dengan gelar tersebut, saudara kini memikul tanggung jawab yang lebih besar untuk berkontribusi dan memberikan manfaat bagi masyarakat, bangsa Indonesia dan kemanusiaan di seluruh dunia,” tuturnya.
Dr Herniyatun menyampaikan bahwa jumlah mahasiswa Unimugo pada Tahun Akademik 2024/2025 mencapai 1.934 orang. Ini dengan jumlah mahasiswa baru sebanyak 664 orang. Ia juga menyoroti bahwa sejak wisuda pertama, Unimugo telah meluluskan 9.231 mahasiswa yang kini tersebar di rumah sakit dan layanan kesehatan baik di dalam maupun luar negeri.
Sebagai bentuk komitmen perguruan tinggi dalam menyiapkan lulusan untuk dunia kerja, universitas selalu berusaha memberikan yang terbaik untuk para lulusan. Salah satunya dalam waktu dekat berencana mengadakan seleksi perawat dengan Sulaiman Al Habib Hospital Saudi Arabia.
“Ini merupakan suatu bentuk komitmen kami dalam menyediakan tempat kerja bagi lulusan. Kami menyadari amanat yang diembankan kepada Universitas Muhammadiyah Gombong sangat berat, akan tetapi insya Allah kami akan selalu menjaga kepercayaan ini dengan selalu memberikan pembelajaran dan pelayanan yang terbaik sesuai dengan kebutuhan masyarakat, dunia kerja dan pemerintah,” imbuhnya.
Lebih lanjut, rektor juga menyoroti kerjasama internasional yang telah dilakukan Unimugo, termasuk program Kuliah Kerja Nyata (KKN) di tiga negara: Indonesia, Malaysia dan Thailand. Prestasi mahasiswa di bidang non-akademik juga meningkat sebesar 34,7 persen di berbagai ajang kompetisi internasional dan nasional.
Rektor mengapresiasi capaian Unimugo yang berhasil mencapai 69,2 persen dari indikator kinerja, dengan peningkatan sebesar 2,4 persen. Ia juga menyebutkan bahwa tingkat kepuasan mahasiswa terhadap layanan universitas meningkat hingga 58,89 persen. dengan kenaikan sebesar 10,69 persen.
“Saya berpesan agar Saudara bisa menjaga nama baik almamater Unimugo. Tampillah penuh percaya diri sebagai pribadi yang hebat, yang luar biasa dan rendah hati. Ilmu yang sudah saudara dapatkan harus dibekali dengan moral dan etika,” ucapnya.
Hadir dalam acara tersebut, Anggota Majelis Dikti PP Muhammadiyah Prof Dr H Sutrisno M Ag, Wakil Ketua PWM Jateng Prof Dr Abdul Fattah Santosa MA, serta Staf Ahli Bupati Bidang Kemasyarakatan dan SDM Mukhsinul Mubarok SAg MM yang mewakili Pjs Bupati Kebumen.
Selain Ketua PDM Kebumen Puji Handoko MPd, Ketua PCM Gombong Ir H Mohammad Yahya Fuad SE, civitas akademika UNIMUGO, perwakilan PPNI dan IBI, perwakilan perguruan tinggi, perbankan, rumah sakit, puskesmas, dosen dan wali wisudawan. (mam)