KEBUMEN(kebumenekspres.com)-Jelang libur Natal dan tahun baru, sejumlah harga kebutuhan pokok di Kebumen mulai merangkak naik. Bahkan, kenaikan harga seperti cabai mengalami hampir setiap hari meningkat. Pedagang mengaku kenaikan tersebut, juga disebabkan oleh faktor cuaca yang menyebabkan gagal panen di sejumlah daerah pemasok bahan kebutuhan pokok.
Kenaikan harga kebutuhan pokok terpantau di Pasar Tumenggungan Kebumen Jawa Tengah pada Senin (9/12) siang. Kenaikan terjadi pada komoditi seperti bawang merah, bawang putih, hingga cabai yang mengalami kenaikan hampir dua kali lipat dibanding hari biasa.
Salah satu Pedagang Pasar Tumenggungan Tria menyampaikan harga cabai sendiri mengalami kenaikan hampir setiap hari, dari yang sebelumnya Rp 15 ribu untuk cabai hijau besar, kini sudah menyentuh harga Rp 25 ribu per kilogramnya. Sedangkan untuk cabai rawit dari yang sebelumnya Rp 25 ribu saat ini sudah di harga Rp 35 ribu per kilogramnya.
Selain itu, harga bawang merah juga mengalami kenaikan, dari yang sebelumnya Rp 30 ribu, kini sudah mencapai harga Rp 40 ribu per kilogramnya. Hal yang sama juga terjadi pada bawang putih, yang mengalami kenaikan cukup tinggi dari yang sebelumnya Rp 40 ribu, kini sudah mencapai Rp 45 per kilogramnya, tuturnya.
Menurutnya, kenaikan harga jelang libur Natal dan tahun baru ini disebabkan oleh faktor cuaca. Sehingga banyak petani di beberapa daerah pemasok bahan kebutuhan pokok mengalami gagal panen.
Harga sayuran dan bumbon, lanjutnya, seperti bawang merah, sudah naik kisaran satu bulanan. Semula harga Rp 30 hingga 35 ribu, kini Rp 40 ribu. Namun itu yang super, sedangkan yang kecil sekitar Rp 30 ribuan. Bawang, juga naik yang semula Rp 40 ribu kating kini menjadi Rp 45 ribu.
Harga naik, yang tadinya Rp 20 ribu perkilgram kini eceran Rp 30 ribu. Terus yang kriting juga naik dari Rp 10 ribu menjadi Rp 15 sekarang dan sekarang Rp 30 ribu. Cabai hijau besar juga naik, tadinya Rp 15 ribu menjadi Rp 20 dan sekarang Rp 25 ribu, ucapnya. (mam)
