KEBUMEN (kebumenekspres.com)- Ada banyak cara untuk beribadah dan berbagi kebaikan yang kemudian bermanfaat bagi masyarakat. Itu pula yang dilakukan tokoh sekaligus pengusaha asal Kebumen, Ir HM Yahya Fuad.
Terbaru, Mohammad Yahya Fuad melakukannya dalam waktu satu hari, persisnya Jumat sore 10 Januari 2025. Di hari itu, Yahya Fuad, founder Tradha Group sekaligus mantan Bupati Kebumen tersebut membangun masjid senilai Rp 5 miliar di pondok pesantren Al Kamal, Kecamatan Kuwarasan
Hanya hitungan jam setelahnya, persisnya Jumat sore, Yahya Fuad, meletakkan batu pertama pembangunan SPBU di Desa Selokerto Kecamatan Sempor. SPBU yang berlokasi di Jalan Yos Sudarso Gombong itu menjadi SPBU kelima milik Yahya Fuad.
"Ini merupakan SPBU ke-5. Sebenarnya izinnya sudah turun tiga tahun yang lalu bersamaan dengan SPBU Pejagoan dan Buluspesantren. Tapi saat itu saya khawatir, karena adanya banyak mobil listrik. "
"Tapi saya lihat tiga tahun terakhir di Kebumen kok jarang mobil listrik. Ya sudahlah dibangun saja, karena ngurus izinnya juga sulit. Jadi baru bisa dibangun hari ini,” kata Yahya pada kegiatan peletakan batu pertama SPBU tersebut
“Semoga pembangunan SPBU kami ini bisa diberi kemudahan oleh Allah dan bisa memberi manfaat bagi masyarakat. Dan semoga setelah jadi nanti, mudah-mudahan laris manis seperti Bu Lilis,” kata Yahya Fuad disambut tepuk tangan dan tawa tamu undangan
Yahya Fuad tak lain suami Lilis Nuryani Fuad, yang baru saja ditetapkan KPU sebagai Bupati terpilih Kebumen hasil Pilkada 2024 lalu.
Kiprah Mohammad Yahya Fuad beserta keluarga dengan jejaring bisnisnya untuk kebaikan memang tak terbantahkan. Wakil Bupati Kebumen terpilih Zaeni Miftah yang turut hadir kemarin bahkan mengaku takjub dengan apa yang disaksikannya saat membersamai Mohammad Yahya Fuad dan Lilis Nuryani.
Menurutnya, ada uswah (keteladanan) yang penting dan patut dijadikan contoh. Keteladanan yang dimaksud oleh Zaeni Miftah yaitu adanya keseimbangan antara dunia dan akhirat. Ia pun menyelipkan doa agar apa yang diikhtiarkan oleh pasangan M Yahya Fuad dan Lilis Nuryani membawa keberkahan dan manfaat bagi semua.
“Tadi di Ponpes Al Kamal, sekarang di SPBU Selokerto. Saya bersyukur pembangunan ini dimulai sebelum Bu Lilis jadi bupati. Karena setidaknya ini bukan hasil setelah jadi bupati. Dan ini tandanya duitnya masih banyak,” ujar Zaeni yang disambut dengan tepuk tangan hadirin.
Ungkapan senada disampaikan mantan Bupati Kebumen KH Yazid Mahfudz turut memberikan sambutan. Ia menyampaikan bahwa perputaran uang di Kecamatan Gombong merupakan yang terbesar se-Kabupaten Kebumen.
“Apalagi dengan adanya SPBU, otomatis akan menyerap tenaga kerja. Saya rasa Pak Fuad sudah paham dengan ekonomi di Gombong. Tentu kita berharap semoga ke depan lebih baik,” ujar pria yang akrab disapa Gus Yazid tersebut
Tampak hadir juga kemarin, mantan Sekda Kebumen Mahmud Fauzi, Dandim 0709 Kebumen Letkol Czi Ardianta Purwandhana, ketiga putra-putri Yahya Fuad (Faiz Alaudien Reza Mardhika, Khalisha Adelia Aziza, Syahzada Izaz), dan forkopimcam Sempor.
Hadir pula Sales Business Manager Pertamina I Made Mega Adi Sanjaya, pengusaha H Guntoro, Ketua BPH PKU Muhammadiyah Gombong dr Agus Suyudi, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Kebumen Solatun, anggota dewan, PCM dan PCA Muhammadiyah Gombong, perbankan, Direksi Tradha Group, dan tamu undangan lainnya.(*)
