KEBUMEN (kebumenekspres.com)- Warga sepertinya harus bersabar bila ingin melihat jalan-jalan di wilayah Kebumen ini mulus. Ini setelah adanya pemangkasan anggaran di Dinas PUPR Kebumen.
Pemangkasan anggaran dari pemerintah pusat melalui Inpres Nomor 1 tahun 2025 ini, mencapai 60 persen. Menyikapi hal ini, Pemkab bakal memberlakukan penanganan darurat untuk ruas-ruas yang diprioritaskan.
Kabid Bina Marga Dinas PUPR Kurnia Hadi menyampaikan pemangkasan anggaran hingga 60 persen tersebut membuat pihaknya harus menunda perbaikan dan pemeliharaan jalan. Sesuai data, ada 260 kilometer jalan rusak di Kabupaten Kebumen
"Dinas PUPR Kebumen kini hanya bisa melakukan penanganan darurat saja. Ini seperti penambalan jalan yang berlubang, karena kurangnya anggaran. Terlebih Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kebumen paling besar berasal dari Pemerintah Pusat," ujarnya, Senin (12/2/2025).
Kurnia Hadi mengakui, kondisi jalanan rusak di Kabupaten Kebumen sudah sangat dikeluhkan oleh masyarakat. Iapun bisa memahaminya. Meski begitu, Kurnia Hadi mengaku bakal tetap mengoptimalkan perbaikan jalan sesuai anggaran yang ada
Sementara itu, salah satu warga Puji Ahmad menyampaikan beberapa jalan memang sudah ditambal. Kalau tidak ditambal rawan kecelakaan. "Kalau ini kan masih ditambal. Ditambal kan selalu rusak lagi kalau hujan. Jika tidak dilakukan penambalan rawan akan kecelakaan," paparnya. (mam)
