Selasa, 25 Maret 2025

Bupati Shalat Ied di Kauman, Wabup Imam di Alun-alun


KEBUMEN (kebumenekspres.com) - Pelaksanaan shalat Ied di level Kabupaten untuk tahun 1446 H ini sepertinya bakal berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. Ini setelah Pemkab "mengambil alih" pengaturan shalat Ied.


Berdasarkan Ketua PCNU Kabupaten Kebumen, Dr Imam Satibi, Pemkab melalui Bupati Lilis Nuryani Fuad, telah memutuskan siapa imam dan khatib shalat Ied yang akan diselenggarakan di alun-alun Kebumen pada 1 Syawal 1446 H mendatang


"Berdasarkan informasi yang saya terima secara langsung dari Bupati Ibu Lilis (Bupati Lilis Nuryani Fuad,red) sholat Ied di alun-alun akan diselenggarakan oleh pemerintah daerah bukan ormas Islam tertentu," ujar Imam Satibi, kemarin (24/3)


Selain itu, lanjutnya, yang akan bertindak imam sholat dari NU yakni Wakil Bupati Zaeni Miftah yang juga pengurus PCNU. Sedangkan Khatib dari unsur jajaran Muhamadiyah. 



Selain itu, telah diputuskan bersama bahwa Bupati Kebumen, Lilis Nuryani Fuad bakal menjalankan shalat Ied di Masjid Kauman Kebumen.


Kebijakan ini, disampaikan Imam Satibi, menjadi jalan tengah terbaik bagi warga NU dan Muhammadiyah. Juga, dinilai keputusan tepat agar tidak terjadi polemik soal imam dan khatib shalat Ied.  


"Ini merupakan apresiasi yang luar biasa sehingga dengan demikian harmonisasi ukhuwah Islamiyah akan tetap terjaga. Selain itu hal ini juga merupakan pelestarian dari nilai nilai tradisi yang maslakhah dan telah digagas oleh bupati sebelmnya yakni Fuad Yahya (Mantan Bupati Kebumen, Mohammad Yahya Fuad) yang sangat menjaga hubungan baik organisasi keagamaan," ujar pria yang juga rektor UMNU Kebumen tersebut

Sebelumnya, Dr Imam Satibi mengingatkan Pemkab Kebumen terkait potensi adanya polemik dalam penyelenggaraan Shalat Ied tingkat kabupaten. Ini terjadi lantaran 1 Syawal tahun ini diperkirakan akan jatuh pada hari yang sama. Sehingga dikhawatirkan akan riskan soal siapa nantinya yang bakal menjadi imam dan khatib. Apakah dari Ormas Muhammadiyah atau NU


Sebagai jalan tengahnya, Imam Satibi mengusulkan agar Pemkab dapat kembali mengaktifkan Panitia Hari Besar Islam (PHBI). Menurut Imam Satibi, keberadaan PHBI terbukti efektif mencarikan solusi terkait hal semacam ini. "Pada hari raya Idul Fitri sebelum pandemi, Pemerintah Daerah melalui PHBI selalu mengoordinasi pelaksanaan sholat Ied di Alun-Alun Kebumen dengan melibatkan berbagai ormas Islam dalam penugasan imam dan khatib. Hal ini penting untuk menjaga harmonisasi dan ukhuwah Islamiyah di tengah masyarakat," ujar Dr. Imam Satibi, Sabtu (22/3). (cah)



Berita Terbaru :