KEBUMEN (kebumenekspres.com)- Warga diminta waspada saat berbelanja bahan kebutuhan menjelang hari raya Idul Fitri. Dalam operasi pasar yang digelar Pemkab Kebumen, Senin (10/3), petugas mendapati ikan peda ditemukan berformalin juga bawang merah juga ditemukan ada yang positif pestisida.
Bupati Kebumen, Lilis Nuryani Fuad menyampaikan, temuan ini diperoleh setelah Dinas Pertanian dan Pangan melakukan pantauan bahan kebutuhan pokok di pasar tradisional di Kebumen. Dari hasil pemeriksaan, sayur-sayuran dinyatakan aman, bebas dari residu pestisida. Begitu juga Ikan segar dan pangan olahan dinyatakan aman, bebas dari residu formalin, borax, rhodamin B dan methanol yellow.
Namun, untuk ikan peda ditemukan positif formalin, serta bawang merah juga ditemukan ada yang positif pestisida. Bupati pun menghimbau kepada masyarakat agar lebih berhati-hati dan selektif dalam memilih pangan yang akan dikonsumsi.
"Untuk para pedagang saya juga menghimbau agar lebih berhati-hati dan selektif memilih pangan yang dijual, jangan menjual dan kulakan pangan yang terindikasi tidak aman. Teri nasi dan Cumi Asin yang dijual di wilayah Kabupaten Kebumen terindikasi tidak aman karena mengandung formalin," ucapnya saat bersama Wakil Bupati Zaeni Miftah menyempatkan diri meninjau Pasar Dorowati, Kecamatan Klirong, pada Senin 10 Maret 2025.
Di saat yang sama, Bupati menyampaikan stok kebutuhan makanan pokok tercukupi dengan harga yang stabil menjelang datangnya Hari aya Idul Fitri. Disebut memang ada beberapa bahan pokok yang mengalami kenaikan. Namun masih tergolong aman.
"Aman itu artinya tidak mengalami kenaikan yang tajam, dan tadi saya lihat stok bahan makanannya masih aman. Alhamdulillah pasarnya juga tadi ramai tidak terlalu sepi," ujar Bupati.