KEBUMEN(kebumenekspres.com) - Dalam rangka membangun kolaborasi dengan Pemerintah Daerah untuk pengembangan sektor pertanian dan mendukung Program Ketahanan Pangan Nasional. Gerakan Milenial Indonesia Emas 2045 (GMIE 2045) melakukan kunjungan spesifik di Kabupaten Kebumen Provinsi Jawa Tengah.
Kunjungan tim GMIE 2045 di kebumen diwakili Sekretaris Jenderal GMIE 2045, Yudhistira Raditya Soesatyo SH MH dan diterima oleh Wakil Bupati Kebumen, H Zaeni Miftah didampingi Kepala Dinas Pertanian dan Pangan (Distapang) Teguh Yuliono ST M.Si di Rumah Dinas Wakil Bupati Kebumen, Selasa (11/3/2025) kemarin.
Sekretaris Jenderal GMIE 2045, Yudhistira Raditya Soesatyo SH MH saat kunjungan mengatakan bahwa kunjungan tim GMIE 2045 di Kabupeten Kebumen sebagai bentuk partisipasi dalam mendukung visi-misi Presiden dan Wakil Presiden pada program ketahanan pangan untuk kesejahteraan masyarakat
“Kedagangan kami di Kebumen ini karena manjadi salah satu misi prioritas Gerakan Milenial Indonesia Emas 2045 yaitu menggerakkan resources (sumber daya) daerah pada sektor pertanian dan agro industry untuk sejalan dan seirama dengan program Bapak Presiden dan Wakil Presiden untuk ketahanan pangan nasional”. kata Yudhistira yang juga Putra Anggota DPR RI Bambang Soesatyo.
Yudhistira menjelaskan, target untuk mensukseskan program tersebut GMIE 2045 telah menggandeng tim riset dan ahli pertanian. Kedatangannya di Kabupaten Kebumen didampingi oleh Ahmad Nurhadiyansyah S.E M.Sc M.MC perwakilan dari tim riset dan ahli.
"Tim ini nantinya akan meriset dan membantu petani memecahkan masalah yang selama ini dihadapi serta mengarahkan petani mulai dari treatment lahan, penggunaan benih berkualitas hingga peningkatan kuantitas dan kualitas produksi," ujarya.
Sementara itu, Wakil Bupati Kebumen H Zaeni Miftah menyampaikan bahwa potensi pertanian di Kabupaten Kebumen sangat luar biasa sehingga sangat mendukung dan menyambut baik program yang akan digagas oleh GMIE 2045.
Wabup Zaeni berharap, dengan adanya program ini nantinya akan meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan menarik minat kalangan milenial di Kabupaten Kebumen untuk terjun dan terlibat aktif dalam pengembangan sektor pertanian dan agro industri di Kabupaten Kebumen.
"Kami optimis potensi pertanian kebumen cukup besar dan luar biasa untuk dikembangkan, harapan kami hadirnya program GMIE ini bisa meningkatkan kesejahteraan petani di Kabupaten Kebumen," katanya didampingi Kepala Ditapang Kabupaten Kebumen, Teguh Yuliono. (fur)